Langsung ke konten utama

Lewat Tasyakuran Wisuda, Kader HMI Perkuat Silaturrahmi


Silaturahmi memang anjuran nabi. Jika ingin panjang umur dan dimurahkan rezeki maka perbanyaklah silaturahim. Kurang lebih begitulah yang disampaikan Nabi Muhammad SAW.

Hal senada juga diungkapkan oleh Rohim, Kader HMI STEI Tazkia ketika tasyakuran komisariat dalam rangka melepas kader wisuda hari Rabu (08/11) mendatang. Acara berlangsung di sekretariat komisariat Tazkia,Cadas Ngampar, Babakan Madang, Senin (06/11/2017).

"DI HMI kita diajarkan untuk menjalin hubungan baik dengan siapapun. Saya banyak menemukan hal luar biasa ketika aktif membangun Silaturahim. Di HMI banyak peluang untuk berjejaring. Inilah yang membuat kita hidup baik secara intelektual maupun finansial. Karena kita tidak tau takdir kita kedepan. Mari kita perkuat relasi dan antusiasme berjejaring," ungkap Presma Tazkia periode 2015-2016 ini.

Rohim merasakan pengalaman berharga selama di HMI. "Saya banyak belajar dari kawan kawan. Life long education. Mohon dimaafkan segala salah selama berorganisasi." Pungkasnya.

Ketum demisioner Tazkia, Abrar dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada kader kader yang akan diwisuda karena sudah berpartisipasi aktif meramaikan kegiatan di komisariat selama ini.

"Bila ada kata yang melebihi rasa terimakasih, maka saya akan ucapkan kata itu untuk membalas sumbangsih kawan-kawan," tutur Abrar yang diaminkan oleh formateur HMI Tazkia, Ainul Yaqin Afifi. (Ags)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

APA DAN BAGAIMANA SETELAH MASUK HMI? (Sesi Wawancara dengan Ketum HMI Cabang Bogor)

                    Pada kesempatan ini kami sengaja kembali menghadirkan sesi wawancara khusus dengan ketua umum HMI Cabang Bogor periode 2013-2014, Bang Qiki Qilang Syachbudy. Wawancara ini sengaja dilakukan karena banyaknya pertanyaan baik dari kader ataupun masyarakat umum tentang apa dan bagaimana yang harus dilakukan setelah menjadi anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Berikut adalah wawancaranya.

HMI-WAN BOGOR TERIMA APRESIASI DARI IPB SEBAGAI INOVATOR

BOGOR – Putra Ansa Gaora, HMI-wan asal Cabang Bogor bersama tim menerima anugerah berupa penghargaan dan apresiasi lewat inovasi "Jakarta Anti Galau" (JAGAU) yang dibuat bersama tim, yakni  M Prayoga Sunandar, M Joffy Mahardika dan Andri Nur Rachman. Inovasi ini berhasil menjadi salah satu dari 109 Inovasi Indonesia 2017 109 Inovasi Indonesia ini sendiri dikeluarkan oleh Business Innovation Center (BIC). Apresiasi untuk inovator IPB dilaksanakan di IPB Convention Center (ICC), Bogor (10/12/2017). Ansa yang juga menjabat sebagai Ketum komisariat Diploma IPB ini juga mengatakan, dia dan tim sempat kaget ketika menerima pengumuman karena melihat karya yang lulus hanya tim mereka yang dari kalangan mahasiswa selebihnya adalah karya dosen, baik yang sudah bergelar Profesor maupun Doktor. "Karya kami yang masih belum seberapa ini dapat bersaing dengan inovasi dan hasil penelitian yang dilakukan oleh profesor dan doktor. Apalagi inovasi tim kecil yang masih haru...

Melacak Perpecahan HMI Dipo Dan HMI MPO

sumber:  www.gemaislam.com Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh Lafran Pane dan kawan kawan pada tahun 1947 yang dilatar belakangi rasa keprihatinan melihat umat islam dan bangsa yang terkotak-kotak dalam beberapa golongan. Setidaknya ada 3 hal yang menjadi kata kunci menjelang lahirnya HMI, yakni umat, bangsa dan mahasiswa.