Jajaran Pengurus Baru HMI Komisariat Tazkia |
Bogor
– Sebagai bentuk keberlanjutan regenerasi perkaderan, HMI Komisariat STEI
Tazkia mengadakan pelantikan kepengurusan baru, sabtu malam (20/1/2018). Dalam
kepengurusan yang baru ini, Rakanda Ainul Yaqin Afifi menjadi penjaga gawang
baru bagi Komisariat STEI Tazkia. Dalam pelantikan tersebut, hadir jajaran
Pengurus HMI Cabang Bogor, KOHATI Cabang Bogor, para pengurus Komisariat Tazkia
Demisioner, dan para kader HMI Komisariat Tazkia.
Dalam
kata sambutannya, Rakanda Ainul Yaqin Afifi mengucapkan terima kasih kepada
seluruh pihak yang telah turut serta dalam acara pelantikan sehingga telah
berjalan lancar dan penuh hikmat. “Mohon doa dan dukungan teman-teman Pengurus
Komisariat Tazkia (semoga) dapat memenuhi tanggung jawab dan bisa melaksanakan
(amanah ini) dengan penuh keistikamahan dan di akhir (kepengurusan) bisa husnul
khatimah”, ujar beliau yang kerap dipanggil Afifi tersebut.
Rakanda
Afifi juga mengingatkan jajaran kepengurusan yang baru saja dilantik untuk
tetap bersatu dalam membangun HMI Cabang Bogor umumnya dan HMI Komisariat
Tazkia khususnya. “Sejatinya, amanah tidak akan salah memilih pundak.
Karenanya, saya butuh bantuan (dan kontribusi) kalian untuk memajukan HMI
Komisariat Tazkia khususnya dan HMI Cabang Bogor umumnya”, ungkap beliau.
Tak
lupa, Rakanda Afifi memberikan pesan kepada seluruh kader HMI Komisariat Tazkia
untuk tetap memberikan kontribusinya dalam membangun dan memajukan kembali HMI
Cabang Bogor umumnya dan HMI Komisariat Tazkia khususnya. “Mari terus
berinovasi dan terus menciptakan kreativitas karena Saya yakin kalian adalah
orang-orang terpilih”, ungkap Kakanda Afifi.
Juga,
Rakanda Muhammad Abrar Iqbal, Ketua HMI Komisariat Tazkia demisioner,
memberikan sambutan dan pesan kepada Pengurus Komisariat Tazkia yang baru. “Dalam
pelantikan terasa rasa haru dan suka cita terhadap telah dilantiknya pengurus
baru sehingga regenerasi roda organisasi berjalan dengan baik. Di sisi lain, amat
terasa sedih karena menandakan kepengurusan periode saya, kami, telah berakhir,”
ungkap Kanda Abrar.
Kanda
Abrar berpesan kepada pengurus yang baru. “Tolong jaga semangat kawan-kawan.
Sinergitas harus lebih diperkuat, solidaritas lebih dipancangkan, dan
kebersamaan dan lebih dirapatkan lagi. Kepengurusan tidak bisa bekerja
sendiri-sendiri, maka dimohon dengan sangat dalam segala kerja samanya.” Selain
itu, beliau mengingatkan agar Komisariat Tazkia kembali lagi ke kampus. “Komisariat
diharapkan memberikan warna dan kontribusi di kampus, mewarnai lagi
wacana-wacana keilmuan, dan, jangan lupa, ladang pergerakan Komisariat ada di
kampus,” ujar Kanda Abrar.
Rakanda
Joni Iskandar, Ketua Umum HMI Cabang Bogor memberikan kata sambutannya.Beliau
mengingatkan bahwa antara pengurus dan anggota kader adalah satu kesatuan yang
tidak bisa dipisahkan. “Maju mundurnya organisasi berada di pundak para
pengurus, sedangkan kader-kader berperan sebagai tulang punggung organisasi.
Dan kawan-kawan memiliki tanggung jawab terhadap amanah dalam keberlangsungan
roda organisasi agar tetap berjalan. Dan ini tidak bisa dicapai dengan adanya
sinergitas antar pengurus maupun antar-anggota umumnya,” ujar Kanda Joni.
Beliau
berpesan untuk pengurus komisariat sebagaimana misi utama kepengurusan cabang
kini. “Perkuat kaderisasi, jalin silaturahmi, pertajam eksistensi, dan masifkan
publikasi,” pesan beliau sebagai penutup kata sambutannya. [Kmi]
Pembacaan Ikrar Pelantikan Oleh Rakanda Joni Iskandar |
Tampak seluruh jajaran Pengurus Komisariat mengikuti bacaan Ikrar Pelantikan |
Foto bersama kader-kader HMI Cabang Bogor dengan Pengurus Baru Komisariat Tazkia |
Komentar
Posting Komentar